0

Cara Mewujudkan Impian dengan Manifestasi yang Efektif

Published: Sunday, 03 November 2024 Written by Dipidiff

Updated 24 Februari 2025

 

 

I think human beings must have faith or must look for faith, otherwise our life is empty, empty. To live and not to know why the cranes fly, why children are born, why there are stars in the sky. You must know why you are alive, or else everything is nonsense, just blowing in the wind." - Anton Chekhov

Kutipan Anton Chekhov ini pertama kali saya ketahui dari pembuka buku biografi Viola Davis yang berjudul Finding Me. Checkov, adalah penulis cerpen kenamaan asal Rusia yang karya-karyanya memberikan pengaruh yang besar terhadap sastra dunia. Kalimat singkat namun padat, menekankan pentingnya seorang manusia untuk mencari tahu jati diri dan tujuan kehidupannya di dunia ini. Kita tentu tidak hidup untuk rutinitas bangun, bekerja, lalu tidur kembali, setiap harinya. Pasti ada peran tertentu yang kita emban sebagai bagian dari alam semesta yang sedemikian luasnya. Ali Zaenal, seorang ahli self-discovery, mengatakan dengan lugas bahwa ia percaya tiap manusia yang lahir punya misi tersendiri yang sudah diberikan sejak awal diciptakan oleh Yang Maha. Maka saya percaya tugas kita bukan memecahkan misteri misi dan tujuan hidup ini sehingga habis semua energi, tapi menapaki jalan kehidupan dengan rendah hati dan curiosity, membuka keping demi keping puzzle tujuan hidup, mendaki tangga demi tangga untuk mencapai derajat kemuliaan seorang manusia yang berakal dan berbudi, dengan upaya dan doa terbaik yang kita miliki.

 

Namun, perjalanan ini tentu tidak semudah dan semenyenangkan yang dibayangkan. Impian berguguran satu per satu, kegagalan datang menyapa, masa depan terlihat suram, jauh angan dari kehidupan yang nyaman dan menemukan tujuan. Masih mungkinkah untuk memulai kembali hidup yang sudah terlanjur berantakan atau salah jalan? Bisakah memulai lagi di usia yang sudah keburu senja? Jawabannya meski klasik tapi abadi kebenarannya, tentu kita bisa dan tidak ada kata terlambat. Apalagi jika saat ini situasi kehidupan kita stabil dan siap bertumbuh lebih besar lagi, atau memiliki sumber daya yang mencukupi, Manisfestasi Kehidupan sudah pasti bisa dilakukan.

 

Viola Davis menjadi salah satu bukti cerita seseorang yang diterpa begitu banyak ujian kehidupan tapi berhasil melaluinya dengan baik. Masa kecil Davis dipenuhi konflik ayahnya yang pemabuk dan ibunya yang kerap dipukuli. Ia sendiri jadi bulan-bulanan perisakan di sekolah. Keluarganya miskin sehingga tidak punya makanan yang cukup, rumah dipenuhi tikus, dan tidak ada akses listrik atau air bersih berminggu-minggu lamanya. Pakaian bekas dan berlubang, badan bau dan dijauhi teman bahkan guru. Pelecehan seksual ia alami tidak hanya dari lingkungan luar, tapi dari saudara laki-lakinya sendiri. Davis mendapatkan motivasinya karena kemiskinan dan kekerasan tersebut begitu mencekam dan menyiksa. Beruntung sekali dia dikarunia otak yang cerdas dan bakat akting sejak kecil. Memanfaat dua hal tersebut, Davis bertahan hidup dan setia dengan cita-citanya. Ia juga menuliskan impiannya dengan jelas di sebuah kartu memori saat ia sekolah menengah atas. 

 

Manifestasi menjadi penting karena setiap orang hidup dengan beragam kebutuhan. Seorang psikolog bernama Abraham Maslow mengelompokkannya ke dalam 5 bagian, berikut urut-urutannya dari yang paling dasar ke yang tertinggi; (1) Phsyological needs, (2) Safety needs, (3) Love and Belonging, (4) Esteem, (5) Self-Actualization. Jika kebutuhan-kebutuhan ini tidak terpenuhi, maka akan mengganggu atau membahayakan kesejahteraannya baik fisik maupun mental. Manifestasi menjadi salah satu tools yang membantu kita terhindarkan dari risiko yang demikian.

 

Teori Hierarki dari Maslow juga menyiratkan bahwa manusia memiliki dorongan alamiah untuk hidup lebih baik. Kuasa motivasi mendorong kita untuk mencapai tingkat kebutuhan di level yang lebih tinggi, baik terdorong untuk memenuhi kekurangan (deficiency growth) atau bersemangat dalam meraih keinginan dan tujuan (motivation growth). Dalam kisah Viola Davis, motivasi yang ia miliki awalnya berupa deficiency growth yang mendorongnya untuk keluar dari kemiskinan dan kekerasan. Namun meskipun semua individu dasarnya memiliki potensi motivasi ini, tapi pada akhirnya tidak semua bisa mewujudkan keinginan dan kebutuhannya. ketidakmampuan ini seringkali berujung internal problematika karena kemudian hadir rasa rendah diri, kecewa pada diri sendiri, tidak percaya diri, bahkan amarah yang tidak berkesudahan. 

 

Alangkah baiknya jika keinginan kita bisa jadi kenyataan. Seperti apa rasanya bisa turut ambil bagian dalam disain kehidupan kita sendiri dan tidak terjebak dengan pemikiran tidak perlu berupaya karena semua adalah takdir Tuhan.

  

Definisi Manifestasi

Manifestasi adalah proses mewujudkan keinginan, tujuan, dan impian menjadi kenyataan melalui niat, keyakinan, dan tindakan yang terfokus. Meskipun sering dikaitkan dengan praktik spiritual seperti  Law of Attraction (Hukum Ketertarikan), manifestasi juga didasarkan pada psikologi, prinsip penetapan tujuan, dan disiplin diri.

 

Law of Attraction

Law of Attraction menyatakan bahwa sesuatu yang serupa akan menarik yang sama. Ini berarti pikiran dan emosi positif menarik hasil positif, sementara pikiran negatif menarik hasil negatif. Beberapa pendukung menghubungkan gagasan ini dengan fisika kuantum, dengan mengklaim bahwa pikiran menghasilkan frekuensi getaran yang beresonansi dengan energi serupa di alam semesta. Sederhananya, ketika kita mempertahankan pola pikir positif dan memvisualisasikan tujuan kita, maka kita menyelaraskan diri dengan getaran kuantum realitas yang kita inginkan sehingga kemungkinan kemungkinan untuk mewujudkan hal tersebut menjadi lebih besar.

Sementara dasar ilmiah frekuensi getaran memengaruhi realitas fisik ini masih diperdebatkan, tapi tidak terbantahkan bahwa hukum tarik-menarik ini bisa dipahami melalui pendekatan psikologis, di antaranya, manusia selalu melihat peluang yang sejalan dengan fokusnya, percaya pada kesuksesan membuat kita mengambil tindakan yang mengarah pada hal tersebut, dan optimisme jelas mengurangi stress dan meningkatkan kemampuan memecahkan masalah.

 

Neuroplastisitas

Salah satu bagian menarik dari dasar manifest yang berpendekatan ilmiah sebenarnya adalah kajian neuroplasticity. Neuroplastisitas adalah kemampuan otak untuk mengatur ulang dirinya sendiri dengan membentuk koneksi saraf baru, memainkan peran yang menarik dalam memahami cara kerja manifestasi dari perspektif ilmiah. Sementara manifestasi sering dibahas dalam istilah spiritual atau metafisik, neuroplastisitas memberikan penjelasan yang mendasar tentang bagaimana pikiran, keyakinan, dan tindakan kita dapat membentuk realitas kita. Salah satu buku topik Neuroplasticity yang saya baca berjudul Rewire yang ditulis oleh Nicole Vignola, seorang neuroscientist dan konsultan organisasi.

Berdasarkan kajian neuroplastisitas, setiap pikiran yang kita pikirkan menciptakan atau memperkuat jalur saraf di otak. Pikiran yang diulang-ulang memperkuat jalur ini, membuatnya lebih otomatis seiring waktu. Ini berarti bahwa semakin kita fokus pada ide atau tujuan tertentu, semakin otak "terhubung" untuk mendukung fokus itu. Manifestasi dimulai dengan pikiran. Dengan secara konsisten berfokus pada hasil yang kita inginkan (misalnya, kesuksesan, kelimpahan, kesehatan), kita melatih otak untuk memprioritaskan tindakan dan peluang yang selaras dengan tujuan itu. Seiring waktu, pengondisian mental ini memengaruhi perilaku dan pengambilan keputusan kita. 

Contoh: Jika kita berulang kali memvisualisasikan diri kita unggul dalam karier, otak akan menjadi lebih selaras untuk mengenali peluang untuk pertumbuhan, pembelajaran, dan jaringan.Penelitian menunjukkan bahwa latihan mental (memvisualisasikan kesuksesan) mengaktifkan sirkuit saraf yang sama seperti melatih keterampilan secara fisik, meningkatkan kinerja (Pascual-Leone et al., 1995). Sesederhana meluangkan waktu 5-10 menit setiap hari untuk memvisualisasikan impian seolah impian tersebut sudah terwujud, dan ingat untuk fokus pada emosi dan sensasi yang terkait dengan pencapaiannya.

 

Panduan Manifestasi yang Efektif

Satu. Visi

Langkah pertama dalam mewujudkannya adalah mengetahui dengan pasti apa yang ingin kita capai atau tarik. Di tahap ini penting untuk merumuskan keinginan yang spesifik. Sebuah visi yang jelas. Keinginan yang samar seperti "Saya ingin bahagia" sulit diwujudkan. Sebaliknya, katakan, "Saya ingin merasa puas dalam karier saya sebagai desainer grafis."

Kemudian lakukan visualisasi yang detail seperti yang sudah dijelaskan di topik neuroplastisitas. Bayangkan bagaimana pencapaian tujuan kita akan terlihat, terasa, dan berdampak pada hidup kita. Contoh: Jika kita menginginkan kelimpahan finansial, bayangkan diri kita menerima sejumlah uang tertentu, melunasi utang, atau menikmati kebebasan finansial. Fokus pada emosi dan sensasi ketika impian ini terwujud memegang peranan penting di langkah visualisasi.

Visualisasikan kesuksesan ini setiap hari dengan meluangkan waktu 5–10 menit untuk membayangkan diri kita menjalani realitas yang kita inginkan. Rasakan emosi seolah-olah itu sudah terjadi.

Dokumentasikan visi dalam jurnal atau papan visi, karena menulis memperkuat niat kita. Di papan visi, buat pernyataan yang jelas untuk setiap tujuan, seperti: "Saya yakin memperoleh 5 juta per bulan dengan melakukan pekerjaan yang saya sukai."

Ada banyak alat praktis yang dapat digunakan untuk meningkatkan praktik perwujudan, di antaranya:

  1. Papan Visi. Caranya cukup sederhana, yakni dengan membuat kolase gambar, kutipan, dan simbol yang mewakili tujuan kita. Letakkan di tempat yang terlihat.
  2. Afirmasi: Tulis dan ucapkan pernyataan positif setiap hari untuk memperkuat keyakinan kita. Contoh: "Saya layak mendapatkan cinta dan kesuksesan." Tulis di kertas sticky note dan tempel di cermin.
  3. Penulisan Jurnal. Renungkan kemajuan, tantangan, dan perasaan. Tulis tentang bagaimana mencapai tujuan akan mengubah hidup kita.
  4. Toples Rasa Syukur. Tuliskan hal-hal yang kita syukuri di secarik kertas dan masukkan ke dalam toples. Tinjau secara teratur. Meluangkan waktu 10 menit setiap malam untuk menulis jurnal tentang tujuan dan kemajuan kita sangat baik untuk menjaga fokus dan kesehatan mental.

 

Dua. Internal Diri (Mental Block)

Sepertinya kita semua sudah memahami bahwa bahkan dengan niat terbaik, rintangan dapat muncul selama proses perwujudan. Beberapa mental block yang umum dihadapi adalah keraguan, ketidaksabaran, dan ketakutan. Hadapi  hambatan internal ini dan yakinlah bahwa kita bisa.

Pola pikir kita memainkan peran penting dalam perwujudan. Keyakinan atau keraguan negatif dapat menghalangi kemajuan. Lepaskan keyakinan yang membatasi. Identifikasi pikiran seperti "Saya tidak cukup baik" atau "Ini tidak mungkin" dan ganti dengan afirmasi yang memberdayakan. Katakan, "Saya mampu mencapai tujuan saya."

Ketiga ragu datang, ingatkan diri kita tentang keberhasilan masa lalu dan fokuslah pada kekuatan yang kita miliki. Saat keraguan muncul, tanyakan ke diri sendiri "Apa yang akan saya lakukan jika saya tahu saya tidak akan gagal? Ketika rasa tidak sabar menyapa, ingatlah bahwa mewujudkan sesuatu itu butuh waktu. Atasi ketakutan dengan persiapan yang matang dan mengingatkan diri sendiri mengapa tujuan ini penting. Percayai perjalanannya dan nikmati. 

Menghadapi mental block juga bisa dengan mengembangkan energi positif karena energi dan getaran kita memengaruhi apa yang kita tarik dalam hidup kita. Langkahnya sangat sederhana, yakni dengan melatih kesadaran agar tidak berkutat pada kegagalan masa lalu dan kekhawatiran masa depan.

Gunakan afirmasi seperti "Saya menarik peluang yang selaras dengan kebaikan tertinggi saya" untuk memprogram ulang pikiran bawah sadar kita.

Jika meditasi dirasa sesuai dengan kita, meditasi bisa dilakukan secara rutin untk menenangkan pikiran, meningkatkan getaran, dan terhubung dengan diri sendiri. Mulailah setiap hari dengan meditasi selama 5 menit yang berfokus pada napas dan visualisasi tujuan kita.

Bertahan melalui tantangan dan pandanglah kemunduran sebagai pengalaman belajar, bukan kegagalan.

 

Tiga. Perilaku

Manifestasi bukan hanya tentang berpikir, tapi manifestasi sangat membutuhkan tindakan untuk mewujudkan keinginan. Setiap tujuan besar yang kita miliki kita uraikan menjadi langkah-langkah yang lebih kecil yang bisa ditindaklanjuti. Misalnya, kita ingin memulai bisnis, maka mulailah dengan meneliti pasar kita, membuat rencana bisnis, membangun jaringan, tetap terbuka terhadap peluang.

Membangun kebiasaan yang selaras dengan apa yang dimanifestasikan menjadi kunci sukses perwujudan. Berkomitmenlah pada satu tindakan kecil setiap hari yang membawa kita lebih dekat ke tujuan kita, tidak peduli seberapa kecil tampaknya. Manifestasi adalah praktik berkelanjutan, bukan peristiwa satu kali.

Dalam melakukan rutinitas harian, gabungkan visualisasi, rasa syukur, dan afirmasi ke dalam rutinitas kita. Lacak kemajuan, pantau tindakan kita dan rayakan sekecil apapun pencapaian yang kita raih untuk tetap termotivasi. Jika ada yang tidak berhasil dalam prosesnya, nilai ulang pendekatan kita tanpa kehilangan keyakinan. Untuk praktik yang lebih rinci lagi, coba mengatur pengingat di ponsel untuk latihan rasa syukur dan visualisasi tujuan pada waktu tertentu setiap hari.

Menggabungkan manifestasi dengan upaya praktis seperti ini sudah menjadi keharusan. meskipun manifestasi melibatkan kerja pola pikir, tapi harus terus diingat bahwa upaya di dunia nyata sama pentingnya. Maka pelajari keterampilan baru, berinvestasilah dalam pendidikan dan pelatihan untuk mendukung tujuan kita. Padukan praktik visualisasi dengan langkah-langkah nyata, seperti melamar pekerjaan, menyampaikan ide, dan menabung.

 

Empat. Eksternal Diri

Perwujudan manifestasi juga memerlukan jaringan yang strategis sebagai penunjang eksternal kita. Maka, terhubunglah dengan orang-orang yang dapat membantu kita tumbuh dan memberikan peluang. Namun harus diperhatikan juga negativitas eksternal yang pasti muncul. Lindungi diri kita dari toxic external dan tetapkan batasan agar kita bisa tetap fokus pada visi kita. Kelilingi diri dengan hal-hal positif. Habiskan waktu dengan orang-orang yang mendukung, konsumsi konten yang membangkitkan semangat, hindari hal-hal negatif.

 

Lima. Bersyukur

Berlatih bersyukur menjadi bagian dari langkah manifestasi yang efektif. Fokus pada apa yang sudah kita miliki untuk mengalihkan energi kita menuju kelimpahan. Latih diri dengan menuliskan tiga hal yang kita syukuri setiap hari. 

 

Enam. Berserah

Kesabaran dan keyakinan adalah komponen penting dari perwujudan. Setelah kita menetapkan niat dan mengambil tindakan, percayalah bahwa alam semesta (atau usaha kita) akan memberikan hasil pada waktu yang tepat. Terobsesi dengan hasil dapat menciptakan penolakan, maka lepaskan diri kita secara emosional sambil tetap berkomitmen pada tindakan kita. 

Hindari Keterikatan: Terobsesi dengan hasil dapat menciptakan penolakan. Lepaskan diri secara emosional sambil tetap berkomitmen pada tindakan Anda. Katakan pada diri, "Saya percaya bahwa semuanya berjalan dengan sempurna untuk kebaikan tertinggi saya."

Langkah terakhir dalam perwujudan adalah melepaskan dan membiarkan segala sesuatunya terjadi secara alami. Dalam manifestasi kehidupan, berserah diri tidak berarti menyerah karena sesungguhnya itu berarti melepaskan keterikatan pada bagaimana tujuan kita akan terwujud dan memercayai prosesnya.

Alam semesta dapat menghadirkan keinginan Anda dengan cara yang tidak terduga. Pertahankan keyakinan dan percaya bahwa upaya dan niat kita akan membuahkan hasil. Berlatihlah berserah diri dengan mengatakan: "Saya melepaskan keinginan saya untuk mengendalikan hasil dan percaya bahwa semuanya berjalan baik untuk saya."

Perhatikan tanda-tanda alam semesta, dan tiap kali kita menemukan kejadian, percakapan, lokasi, kalimat, atau apapun itu yang sejalan dengan tujuan kita, gunakan itu untuk memperkuat keyakinan dan motivasi.

 

 

Manifestasi kehidupan dapat terjadi dalam skenario yang sederhana seperti Sarah yang ingin mendapatkan pekerjaan impian sebagai direktur pemasaran. Ia lalu menuliskan niatnya di papan visi "Saya yakin bekerja sebagai direktur pemasaran di perusahaan yang menghargai kreativitas dan inovasi". Ia lalu membayangkan dirinya unggul di bidang tersebut, dia merasa puas dan dihormati. Sarah lalu memperbarui resumenya, membangun jaringan dengan para profesional industri, dan melamar posisi yang relevan. Ia juga bersyukur atas keterampilan dan pengalamannya saat ini sambil tetap terbuka terhadap peluang baru. Setelah berbulan-bulan berusaha dan yakin, Sarah menerima tawaran dari perusahaan yang dia impikan.

Manifestasi adalah perpaduan antara pola pikir, tindakan, dan kepercayaan. Dengan memperjelas keinginan, mengambil tindakan yang terinspirasi, dan mempertahankan sikap positif, kita dapat menarik kehidupan yang kita impikan. Ingat, manifestasi bukanlah sihir—ini adalah proses disiplin yang menggabungkan niat dengan usaha.

 

Referensi

Viola Davis. 2023. Finding Me: a Memoir. HarperOne.

Ali Zaenal Abidin. 2023. Uncover Your Unique Purpose: A Comprehensive and Practical Guide to Discover Your Life Purpose. Cogent Publishing.

Roxie Nafousi. 2022. Manifest: 7 Steps to Living Your Best Life. Chrinicle Prism.

Roxie Nafousi. 2023. Manifest: Dive Deeper. Michael Joseph Ltd.

Nicole Vignola. 2024. Rewire: Break the Cycle, Alter Your Thoughts and Create Lasting Change (Your Neurotoolkit for Everyday Life). HarperOne.

 

 

 ------------------- 

-------------------------------------------------------------------------


 

Dipidiff.com adalah sebuah media edukasi yang menginspirasi melalui beragam topik pengembangan diri, rekomendasi buku-buku, dan gaya hidup yang bervibrasi positif.

Diana Fitri, biasa dipanggil Dipi, adalah seorang ibu yang gemar berkebun, dan rutin berolahraga. Gaya hidup sehat dan bervibrasi positif adalah dua hal yang selalu ia upayakan dalam keseharian. Sambil mengasuh putra satu-satunya, ia juga tetap produktif dan berusaha berkembang secara kognitif, sosial, mental dan spiritual.

Lulusan prodi Pemuliaan Tanaman Universitas Padjadjaran, Dipi lalu melanjutkan studi ke magister konsentrasi Pemasaran, namun pekerjaannya justru banyak berada di bidang edukasi, di antaranya guru di Sekolah Tunas Unggul, sekolah kandidat untuk International Baccalaureate (IB), dan kepala bagian Kemahasiswaan di Universitas Indonesia Membangun. Setelah resign tahun 2016, Dipi membangun personal brand Dipidiff hingga saat ini.

Sebagai Certified BNSP Public Speaker dan Certified BNSP Trainerserta certified IALC coach, Dipi diundang oleh berbagai komunitas dan Lembaga Pendidikan untuk berbagi topik membaca, menulis, mereviu buku, public speaking, dan pengembangan diri, misalnya di Kementrian Keuangan, Universitas Negeri Semarang, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, BREED, Woman Urban Book Club, Lions Clubs, Bandung Independent School, The Lady Book Club, Buku Berjalan.id, SMAN 24 Bandung, SMAN 22 Bandung, dan lain-lain. Dipi juga pemateri rutin di platform edukasi www.cakap.com . Dipi meng-coaching-mentoring beberapa remaja dan dewasa di Growth Tracker Program, ini adalah program pribadi, yang membantu (terutama) remaja dan dewasa muda untuk menemukan passion dan mengeluarkan potensi mereka. 

Berstatus bookblogger, reviu-reviu buku yang ia tulis selalu menempati entry teratas di halaman pertama mesin pencari Google, menyajikan ulasan terbaik untuk ribuan pembaca setia. Saat ini Dipi adalah brand ambassador untuk Periplus Bandung dan berafiliasi dengan Periplus Indonesia di beberapa event literasi. Dipi juga menjadi Official Reviewer untuk Republika Penerbit dan berpartner resmi dengan MCL Publisher. Kolaborasi buku-bukunya, antara lain dengan One Peach Media, Hanum Salsabiela Rais Management, KPG, Penerbit Pop, Penerbit Renebook, dan Penerbit Serambi. Reviu buku Dipi bisa dijumpai di www.dipidiff.com maupun Instagram @dipidiffofficial. Dipi host di program buku di NBS Radio. Dulu sempat menikmati masa dimana menulis drop script acara Indonesia Kemarin di B Radio bersama penyiar kondang Sofia Rubianto (Nata Nadia). Podcast Dipi bisa diakses di Spotify DipidiffTalks.

Let's encourage each other to shape a better future through education and book recommendation.

Contact Dipidiff at DM Instagram @dipidiffofficial

 

 

 

 

 

TERBARU - SELF EDUCATION

Cara Mewujudkan Impian dengan Manifestas…

03-11-2024 Dipidiff - avatar Dipidiff

Updated 24 Februari 2025     I think human beings must have faith or must look for faith, otherwise our life is empty, empty. To live and not to know why the cranes...

Read more

Mengapa Ringkasan Buku Itu Penting?

19-06-2022 Dipidiff - avatar Dipidiff

  Pernah ga sih teman-teman merasakan suatu kebutuhan yang sebenarnya mendesak namun seringkali diabaikan? Mungkin karena rasanya kebutuhan ini sepele, atau mungkin dia tidak terasa mendesak sampe ketika waktunya tiba mendadak...

Read more

10 Tips Mengatasi Kesepian

05-12-2021 Dipidiff - avatar Dipidiff

  Apakah kamu akhir-akhir ini merasa kesepian? Rasa sepi ini ga cuma hadir saat sendiri, tapi juga di tengah keramaian, atau bahkan saat bersama orang-orang terdekat. Ada sebuah rasa hampa yang...

Read more

Tentang Caranya Mengelola Waktu

11-08-2021 Jeffrey Pratama - avatar Jeffrey Pratama

  “Seandainya masih ada waktu...” Berani taruhan, diantara kita, pasti pernah berkomentar seperti di atas, atau yang mirip-mirip, minimal sekali seumur hidup. Waktu merupakan satu-satunya sumber daya yang tidak dapat diproduksi ulang. Apa...

Read more

Cara Membuat Perpustakaan Pribadi di Rum…

25-09-2020 Dipidiff - avatar Dipidiff

  Perpustakaan sendiri punya kenangan yang mendalam di benak saya. Saya yakin teman-teman juga punya memori tersendiri ya tentang library. Baca juga "Arti Perpustakaan Bagi Para Pecinta Buku" Baca juga "Perpustakaan Luar...

Read more

TERBARU - REVIEW BUKU

Review Buku The Quiet Tenant - Clémence …

23-08-2023 Dipidiff - avatar Dipidiff

  National Best Seller One of The Most Anticipated Novels of 2023 GMA Buzz Pick A LibraryReads #1 Pick One of The Washington Post’s Notable Summer Books 2023One of Vogue’s Best Books of 2023One of Goodreads’s Most Anticipated Books...

Read more

Review Buku The Only One Left - Riley Sa…

23-07-2023 Dipidiff - avatar Dipidiff

    Editor's Pick Best Mystery, Thriller & Suspense The Instant New York Times Bestseller Named a summer book to watch by The Washington Post, Boston Globe, USA Today, Oprah, Paste, Country Living, Good Housekeeping, and Nerd Daily Judul...

Read more

Review Buku Helium Mengelilingi Kita - Q…

14-06-2023 Dipidiff - avatar Dipidiff

  Judul : Helium Mengelilingi Kita Penulis : Qomichi Jenis Buku : Sastra Fiksi, Coming of Age Penerbit : MCL Publisher Tahun Terbit : Maret 2023 Jumlah Halaman :  246 halaman Dimensi Buku : 14 x 20,5...

Read more

Review Buku Earthlings - Sayaka Murata

14-02-2023 Dipidiff - avatar Dipidiff

A New York Times Book Review Editors' ChoiceNamed a Best Book of the Year by the New York Times, TIME and Literary HubNamed a Most Anticipated Book by the New York Times, TIME, USA Today, Entertainment Weekly, the Guardian, Vulture, Wired, Literary Hub, Bustle, PopSugar, and Refinery29   Judul...

Read more

Review Buku What Moves The Dead - T. Kin…

03-01-2023 Dipidiff - avatar Dipidiff

An Instant USA Today & Indie BestsellerA Barnes & Noble Book of the Year FinalistA Goodreads Best Horror Choice Award NomineeFrom T. Kingfisher, the award-winning author of The Twisted Ones, comes What Moves the...

Read more

TERBARU - STORIES OF PLACES

Bellamie Boulangerie Bandung (a Story)

22-03-2025 Dipidiff - avatar Dipidiff

    Sebelum bulan Ramadhan (Maret 2025), saya ke Bellamie menemui seorang teman. Tipikal cafe-cafe yang bertebaran di Riau Bandung dengan market menengah ke atas, cafe Bellamie ini juga cantik, indah dipandang...

Read more

Toleransi Kopi Jatinangor (a Story)

24-01-2025 Dipidiff - avatar Dipidiff

  Sejauh ini Toleransi Kopi menurut saya adalah tempat nongkrong ngopi paling memadai di area Jatinangor, daerah kampus terutamanya. Lokasi cafenya luas mencapai 5 area, outdoor indoor, smoking non smoking. Mereka...

Read more

Ganesha Park Bandung (a Story)

02-12-2024 Dipidiff - avatar Dipidiff

    Meskipun sebagai warga Bandung, saya sudah sering melintas di depan kampus ITB Taman Sari, dan familiar dengan kata "Ganesha", tapi tetap saja saya tidak tahu persis dimana Taman Ganesha itu...

Read more

Jardin Cafe Bandung (a Story)

20-10-2024 Dipidiff - avatar Dipidiff

  Dulu, sebelum pandemi covid melanda, saya pernah ke cafe Jardin dengan sahabat saya, Bu Dini. Itu sudah bertahun-tahun yang lalu, ternyata Jardin di masa kini tidak banyak berubah. Yang berubah adalah...

Read more

Tomoro Coffee (a Story)

11-09-2024 Dipidiff - avatar Dipidiff

  Bandung sudah mulai masuk musim penghujan, setidaknya begitulah kelihatannya, karena dua hari ini hujan turun menjelang sore atau malam hari. Cuaca juga cenderung mendung dan syahdu. Cocok untuk ngopi di...

Read more