Review Buku This is Marketing - Seth Godin
#1 Wall Street Journal Bestseller
Instant New York Times Bestseller
Judul : This is Marketing – You Can’t Be Seen Until You Learn to See
Penulis : Seth Godin
Jenis Buku : Business - Marketing
Penerbit : Penguin Publishing Group
Tahun Terbit : November 2018
Jumlah Halaman : 288 halaman
Dimensi Buku : 17.80 x 12.70 x 0.00 cm
Harga : Rp. 260.000*harga sewaktu-waktu dapat berubah
ISBN : 9780525540830
Paperback
Edisi Bahasa Inggris
Available at Periplus Bandung Bookstore (ig @Periplus_setiabudhi, @Periplus_husein1 , @Periplus_husein2)
Sekelumit Tentang Isi
Buku marketing yang memiliki pendekatan yang mampu mengubah konsep pemasaran, penjualan, dan iklan di masa kini.
Melalui tulisan-tulisan di blog-nya, kursus online yang diselenggarakannya, seminar serta buku-buku laris yang dipublikasikannya, Seth Godin telah mengajar dan mengilhami jutaan pengusaha, pemasar, pemimpin, dan penggemarnya dari semua lapisan masyarakat. Seth Godin adalah penemu ide-ide yang tak terhitung jumlahnya dalam bidang bisnis.
Melalui buku This is Marketing, Seth Godin untuk pertama kalinya menawarkan inti dari kebijaksanaan pemasaran dalam satu paket yang ringkas, mudah dipahami, dan relevan di sepanjang jaman. Ini adalah konsep marketing yang menunjukkan kepada kita cara melakukan pekerjaan marketing yang kita banggakan, tak peduli apakah kita adalah seorang pendiri startup teknologi, pemilik usaha kecil, atau bagian dari perusahaan besar.
Menurut Seth Godin, pemasar hebat tidak menggunakan konsumen untuk memecahkan masalah perusahaan mereka; mereka menggunakan pemasaran untuk memecahkan masalah orang lain. Taktiknya adalah mengandalkan empati, koneksi, dan kerja emosional alih-alih mencuri iklan dan saluran email spam. Apa pun produk atau layanan yang kita punya, buku ini akan membantu kita membingkai ulang bagaimana produk itu ditawarkan kepada dunia sehingga bisa terhubung secara bermakna dengan orang-orang yang menginginkannya. Seth menggabungkan wawasan yang ia miliki, pengamatan personal, dan contoh-contoh yang mengesankan untuk mengajarkan kepada kita:
* Bagaimana membangun kepercayaan dan mendapatkan izin dari target pasar.
* Seni memosisikan - menentukan tidak hanya untuk siapa, tetapi juga bukan untuk siapa.
* Mengapa cara terbaik untuk mencapai tujuan kita adalah membantu orang lain menjadi seperti yang mereka inginkan.
* Mengapa pendekatan lama terhadap iklan dan branding tidak lagi berfungsi.
* Peran ketegangan yang mengejutkan dalam setiap keputusan pembelian (atau tidak membeli).
* Hubungan antara pemasaran, citra, cerita, dan status sosial kita.
Yuk kita intip daftar isinya:
Author’s Note
Chapter One
Not Mass, Not Spam, Not Shameful
Chapter Two
The Marketer Learns to See
Chapter Three
Marketing Changes People Through Stories, Connections, and Experience
Chapter Four
The Smallest Viable Market
Chapter Five
In Search of “Better”
Chapter Six
Beyond Commodities
Chapter Seven
The Canvas of Dreams and Desires
Chapter Eight
More of the Who: Seeking the Smallest Viable Market
Chapter Nine
People Like Us Do Things Like This
Chapter Ten
Trust and Tenson Create Forward Motion
Chapter Eleven
Status,, Dominance, and Affiliation
Chapter Twelve
A Better Business Plan
Chapter Thirteen
Semiotic, Symbols, and Vernacular
Chapter Fourteen
Treat Different People Differently
Chapter Fifteen
Reaching the Right People
Chapter Sixteen
Price is a Story
Chapter Seventeen
Permission and Remarkability in a Virtuous Cycle
Chapter Eighteen
Trust is a Scarce as Attention
Chapter Nineteen
The Funnel
Chapter Twenty
Organizing and Leading a Tribe
Chapter Twenty-One
Some Case Studies Using the Method
Chapter Twenty-Two
Marketing Works, and Now It’s Your Turn
Chapter Twenty-Three
Marketing to the Most Important Person
A Marketing Reading List
A Simple Marketing Worksheet
Acknowledgements
Index
About The Author
Seputar Fisik Buku dan Disainnya
Mungkin karena saya penggemar warna oranye alias jingga, maka menurut saya disain buku ini sangat menarik. Tapi saya juga yakin, secara marketing judul buku yang ditulis besar-besar dengan nama Seth Godin yang dicetak lebih besar lagi, ditambah wajah Seth yang mengintip sedikit di huruf O punya nilai taktik pemasaran buku tersendiri ^^. Nama Seth Godin sebagai penulis buku-buku bisnis terlaris memang sudah dikenal.
Opini - Yang menarik dan atau disuka dari Buku ini
Konsep berpikir adalah hal yang menurut saya sangat penting karena merupakan landasan utama kita untuk mengembangkan ide dan strategi ke depannya. Maka buku ini terasa sangat menarik karena isinya memang membongkar mind set marketing yang untuk beberapa hal telah berubah mengikuti perkembangan jaman. Konsep yang 'ditawarkan' Seth Godin juga mengena buat saya, so wise dan humanize. Marketing bukan hanya urusan mendapatkan profit, tapi punya nilai yang lebih untuk dunia yang lebih baik.
The other kind of marketing, the effective kind, is about understanding our customer’s worldview and desires so we can connect with them. It’s focused on being missed when you’re gone, on bringing more than people expect to those who trust us. It seeks volunteers, not victims.
Page 5
Banyak topik di dalam buku yang dijelaskan dalam poin-poin, sehingga mudah dan ringkas untuk dipahami. Tidak berbelit-belit, to the poin, dengan narasi yang ditulis deengan baik adalah ciri khas buku-bukunya Seth Godin. Misalnya,
Marketing in Five Steps
The first step is to invent a thing worth making, with a story worth telling, and a contribution worth talking about.
The second step is to design and build it in a way that a few people will particularly benefit from and care about.
The third step is to tell a story that matches the built-in narrative and dreams ...
Page 11
The road out of this paradox is to combine two offerings, married to each other:
- Free ideas that spread
- Expensive expressions of those ideas that are worth paying for.
Page 184
Salah satu konsep berpikir yang dibahas di buku ini juga ada mengingatkan saya pada buku Blue Ocean Shift - Renee Mauborgne dan W. Chan Kim, yakni tentang keutamaan untuk selalu mencari market baru. Dalam hal ini Seth Godin juga menekankan hal yang sama.
The alternative is to be market-driven- to hear the market, to listen to it, and even more important, to influence it, to bend it, to make it better.
When you’re marketing-driven, you’re focused on the latest Facebook data hacks, the design of your new logo, and your Canadian pricing model. On the other hand, when you’re market-driven, you think a lot about the hopes and dreams of your customers and their friends. You listen to their frustations and invest in changing the culture.
Being market-driven lasts
Page 23
Salah satu hal yang membuat isi buku ini menarik karena banyaknya cerita-cerita di balik layar para tokoh bisnis besar, perusahaan ternama saat sedang melakoni suatu peran dalam dunia bisnis. Dari cerita-cerita tersebut kita bisa mengambil inti - hikmah, memahami topik yang sedang dibahas, dan menjadikannya inspirasi untuk diri sendiri. Misalnya,
When Ron Johnson was hired as CEO of JCPenney in 2011, one of his first acts was to end the constant stream of discounts and urgent sales that the sore was always pitching to its customers, John tool that action based on his worldview, on his bias about how to shop. ...
...
Coming from his previos position as senior vice president of retail operations at Apple, Johnson saw the world of retail through a lens of elegance, of quiet, mutual respect. He was a luxury goods buyer,...
Page 30
Kemudahan dalam memahami isi buku juga tak hanya karena adanya poin-poin tapi juga dipandu dengan pertanyaan-pertanyaan penting yang bisa kita renungkan dan refleksikan ke dalam bisnis kita sendiri. Misalnya,
The Simple Marketing Promise
Here’s a template, a three-sentence marketing promise you can run with:
My product is for people who believe ____________
I will focus on people who want ______________
I promise that engaging with what I make will help you get ___________
And you thought that all you were here to do was sell soap.
Page 39
Bahkan studi kasus juga dibuatkan di satu bahasan tertentu, tersebar di tiap bab dengan topik yang berbeda-beda pula. Kasus yang diangkat beragam, mulai dari pemasaran produk kacamata, kopi, fashion, donasi, hingga mobil mahal. Sangat menarik untuk disimak. Di akhir kasus akan ada kesimpulannya juga. Misalnya,
Case Study: The Open Heart Project
Susan Piver was a respected teacher of meditation. She had written a New York Times best-selling book, and her classes were well attended. She, like many before her, had a practice and a small following.
What she found, though, was that after retreat, people from out of town would ask, “How do we find a local teacher we can connect with to continue our practice?”
To meet this need, she decided to build an online meditation center, a sangha.
....
How did the Open Heart Project make such impact?
- Start with empathy to see a real need. Not an invented one, not “How can I start a business?” but, “What would matter here?”
- Focus on the smallest viable market, “How few people could find thhis indispensable...
- ...
Page 39
Ada kuadran, gambar, dan lain-lain yang di bawahnya ada keterangannya juga, sehingga meskipun kita tidak begitu pandai membaca grafik atau gambar lainnya, kita tetap bisa memahaminya dengan cara menyimak narasi penjelasannya. Jumlah gambar seperti ini tidak banyak.
Picture: Beberapa grafik yang ada di dalam buku
Picture: kuadran untuk membantu menentukan posisi produk
Ada teori atau opini dari tokoh-tokoh lainnya juga yang diangkat Seth Godin untuk melatari atau memperkuat pemaparannya. Misalnya,
Bernadette shares ten things that good stories do, if the story you’re telling yourself (and others) doesn't do these things for you, you might need to dig deeper and find a better story, one that’s more true and more effective. Good stories:
- Connect us to our purpose and vision for our career or business
- Allow us to celebrate our strengths by remembering how we got from there to here
- ..
- ..
Page 69
Salah satu cerita yang paling saya sukai adalah bagian ini. Buku dan kopi terasa oke sekali ya ^^.
“And we serve coffee”
Until a fire temporarily shut them down (actually, it was the sprinkles, not the coffeemaker, that did the damage), Trident Booksellers and Cafe in Boston was one of the most vibrant and successful bookstores in the country.
No matter how cheap and big Amazon got, Trident managet to do pretty well. Because they do something Amazon can’t. They serve coffee.
...
Page 73
Rada menohok tapi true adalah ciri khas kalimat-kalimat Seth Godin juga. Misalnya,
Nobody needs your product
It doesn't make sense to say “people need a white leather wallet,” because:
- People don't need a wallet. They might want one, but that’s different.
- People might decide that they want a white leather wallet, but they don't want it because it’s white or because it’s leather; they want it because of how it will make them feel. ...
Marketers make change. We change people from one emotional state to another...
Page 81
Mungkin opini Seth Godin tidak sepenuhnya bisa kita ambil untuk bisnis yang kita jalani karena 'level'nya yang berbeda atau karena situasinya yang tidak sama. Tapi apapun itu menurut saya semua yang disampaikan bisa dijadikan wawasan dan memang mengandung kebenaran.
Every con man knows this. The irony is that marketers who need to be trusted often don't understand it.
Lowering your price doesnt make you more trusted. It does the opposite.
Page 185
Tak hanya pandai memaparkan dan berargumentasi, jelas Seth Godin punya ide sendiri dan apa yang ia sampaikan bisa menjadi inspirasi usaha kita. Misalnya,
We create tension when we ask someone to contribute to the bake sale or join our book club. We’re using one force (in this case, social engagement) to overcome another force (the status quo).
For an example, let's consider Slack, the fast-growing productivity software designed for teams at work.
Page 118
Bab yang paling disukai adalah bab tentang rencana bisnis karena saya anggap cukup detail tapi memang tidak bisa digunakan untuk step by step yang real.
Chapter Twelve
A Better Business Plan
It’s not clear to me why business plans are the way they are, but they’re often misused to obfuscate, bore, and show an ability to comply with expectations. If i want the truth about a business and where it’s going. I’d rather see a more useful document. I’d divide the modern business plan into five sections:
Truth
Assertions
Alternatives
People
Money
The truth section describes the world as it is. Footnote if you want to, but tell me about the market you are entering, the needs that exist, the competitors in your space, technology standards, and how others have succeeded and failed in the past. The more spesific, the better. The more ground knowledge, the better, ...
Page 141
Saran dan opini yang disampaikan terasa kebenarannya, dan konsisten dengan apa yang menjadi tujuan buku ini dari awal. I love it. Misalnya,
Now, instead of asking, “How can I get more people to listen to me, how can I get the word out, how can I find more followers, how can I convert more leads to sales, how can I find more clients, how can I pay my staff...?” you can ask, “What change do I seek to make?”
...
Page 143
The lesson: Always be wondering, alwasys be testing, always be willing to treat different people differently. If you dont they’ll find someone who will.
Page 160
Tiap bahasan di akhiri kesimpulan atau solusi. Misalnya,
Step one is to make a product or service that people care enough to search for specifically. You cannot win in a generic search, but you’ll always win if the search is specific enough.
And then step two is easy to understand: to be one they want to find when they go looking.
Page 178
Dan di akhir buku juga ada satu bab yang menyimpulkan kembali konsep berpikir marketing yakni bab Marketing to the Most Important Person. Isinya sangat ringkas karena hanya berupa daftar pertanyaan tapi pelaksanaan selanjutnya tentu bukan hanya sebatas menemukan jawabannya tapi juga mengaplikasikannya.
Bab A simple marketing worksheet sangat membantu kita untuk menelaah ulang
A Simple Marketing Worksheet
- Who’s it for?
- What;s is for?
- What is the worldview of the audience you’re seeking to reach?
- What are they afraid of?
- ..
- ..
- ..
- ..
Page 257
Tanggapan para pembaca terhadap buku ini cukup beragam. Sebagian kecewa karena berharap buku ini membahas strategi yang lebih real, rinci, teknikal, yang bisa mereka terapkan dalam bisnis. Tapi sebagian yang lain sangat menyukai buku ini karena nilai filosofinya, wawasannya, dan konsep berpikir yang yang ditawarkannya.
Secara personal, saya menyukai buku ini karena alasan yang sama. Konsep berpikir marketing penting diketahui oleh setiap mereka yang bergerak di bidang ini. Saya menyukai narasinya yang ditulis dengan baik, ringkas, dan mudah dipahami, disertai contoh-contoh kasus yang menarik untuk disimak.
Siapa Seth Godin
Seth W. Godin adalah seorang penulis Amerika dan mantan eksekutif bisnis dot com.
Setelah meninggalkan Spinnaker pada tahun 1986, ia menggunakan $ 20.000 dalam bentuk tabungan untuk membangun Seth Godin Productions, yang inti usahanya adalah sebuah bisnis pengemasan buku, di sebuah apartemen studio di New York City. Seth kemudian bertemu Mark Hurst dan mendirikan Yoyodyne. Setelah beberapa tahun, Godin menjual bisnis pengemasan buku kepada karyawannya dan memfokuskan upayanya pada Yoyodyne, di mana ia mempromosikan konsep pemasaran izin.
Yoyodyne, diluncurkan pada 1995, menggunakan kontes, game online, dan perburuan pemulung untuk memasarkan perusahaan kepada pengguna yang berpartisipasi. Pada bulan Agustus 1996, Mitra Flatiron menginvestasikan $ 4 juta di Yoyodyne dengan imbalan 20% saham. Di Yoyodyne, Godin menerbitkan Izin Pemasaran: Permission Marketing: Turning strangers into friends and friends into customers. Pada tahun 1998, ia menjual Yoyodyne ke Yahoo! sekitar $ 30 juta dan menjadi wakil presiden pemasaran langsung Yahoo.
Pada bulan Maret 2006, Godin meluncurkan Squidoo. Pada Juli 2008, Squidoo menjadi salah satu dari 500 situs yang paling banyak dikunjungi di dunia. Pada 2014, Squidoo tidak lagi dianggap layak secara finansial dan dijual ke HubPages
Tahun 2018, Seth Godin dilantik menjadi AMA Marketing Hall of Fame. Itulah puncak dari lebih dari tiga puluh tahun ia mengajar, memimpin, memulai, berkolaborasi, gagal, dan kembali bangkit.
Seth menjalankan TheMarketingSeminar.com, yang merupakan lokakarya intensif yang menjadi dasar buku ini. Dia juga menciptakan altMBA, lokakarya selama sebulan yang luar biasa yang membantu para pemimpin untuk naik level. Seth adalah penulis dari delapan belas buku terlaris yang telah diterjemahkan ke lebih dari tiga puluh lima bahasa, dan penulis salah satu blog paling populer di dunia.
Dia bekerja dengan Jay Levinson, Bernadette Jiwa, Adrian Zackheim, Lester Wunderman, TED, Jay Chiat, Tom Peters, Michelle NYU, Lab Media MIT, Walikota Alan Webber, Bill Taylor, Steve Woznlak, Steve Pressfield, Krista Tippett, Cat Hoke, Scott Harrison, Michelle Welsh, Jacquiline Novogratz, dan pemimpin hebat founder perubahan, dan agen pengubah di seluruh dunia.
in 2018, Seth Godin was inducted into the AMA Marketing Hall of Fame. That’s the culmination of more than thirty years of teaching, leading, starting, collaborating, failing, engaging, and seeking.
Godin adalah penulis lebih dari 18 buku. Free Prize Inside adalah Buku Bisnis Forbes Tahun 2004, [13] sementara Purple Cow terjual lebih dari 150.000 kopi dengan lebih dari 23 copy terjual dalam dua tahun pertama.The Dip adalah Business Week dan New York Times terlaris New York Times; Business Week juga menyebut Linchpin di antara "20 buku terbaik oleh para pemikir paling berpengaruh dalam bisnis" pada 13 November 2015. Di awal 1990-an, ia membuat seri 10 buku untuk anak-anak berjudul Worlds of Power. Setiap plot buku didasarkan pada video game.
Pada Juni 2013, Godin mengumpulkan lebih dari $ 250.000 dari pembaca dengan kampanye Kickstarter, yang pada gilirannya memberi dia kontrak buku dengan penerbitnya untuk bukunya "The Icarus Deception".
Bibliography
- Godin, Seth (1993). The Smiley Dictionary. Berkeley: Peachpit Press.
- Godin, Seth (1995). eMarketing: Reaping Profits on the Information Highway. New York: Berkley Pub. Group.
- Godin, Seth (1999). Permission marketing: turning strangers into friends, and friends into customers. New York: Simon & Schuster.
- Godin, Seth (1998). If You're Clueless about Selling: And Want to Know More. Dearborn Financial Publishing.
- Godin, Seth (2001). Unleashing the Ideavirus. New York: Hyperion.– Detailing the idea of Viral Marketing
- Godin, Seth (2002). The Big Red Fez: How To Make Any Web Site Better. New York: Free Press.
- Godin, Seth (2002). Survival is not enough: zooming, evolution, and the future of your company. New York: Free Press.
- Godin, Seth (2003). Purple Cow: Transform Your Business by Being Remarkable. New York: Portfolio.
- Godin, Seth (2004). Free Prize Inside!: The Next Big Marketing Idea. New York: Portfolio.
- Godin, Seth (2005). All Marketers Are Liars: The Power of Telling Authentic Stories in a Low-Trust World. New York: Portfolio.
- Godin, Seth; the Group of 33 (2005). The Big Moo: Stop Trying to be Perfect and Start Being Remarkable. New York: Portfolio.
- Godin, Seth (2006). Small Is the New Big: and 193 Other Riffs, Rants, and Remarkable Business Ideas. New York: Portfolio.
- Godin, Seth (2007). The Dip. A Little Book That Teaches You When to Quit (and When to Stick). New York: Portfolio.
- Godin, Seth (2008). Meatball Sundae: Is Your Marketing out of Sync?. New York: Portfolio.
- Godin, Seth (2008). Tribes: We Need You to Lead Us. Portfolio.
- Godin, Seth (2010). Linchpin: Are You Indispensable?. Portfolio.
- Godin, Seth (2011). Poke the Box. Portfolio.
- Godin, Seth (2011). We Are All Weird. The Domino Project.
- Godin, Seth (2012). The Icarus Deception: How High Will You Fly?. Portfolio.
- Godin, Seth (2012). V Is for Vulnerable: Life Outside the Comfort Zone. Portfolio.
- Godin, Seth (2013). Whatcha Gonna Do with That Duck?: And Other Provocations. Portfolio.
- Godin, Seth (2014). What To Do When It's Your Turn (and it's always your turn). Seth Godin.
- Godin, Seth (2018). This Is Marketing: You Can't Be Seen Until You Learn To See. Seth Godin.
Buku This is Marketing mendapatkan rating 4.5 di Amazon dan 4.1 di Goodreads.
Rekomendasi
Buku ini saya rekomendasikan kepada pembaca yang bergerak di bidang marketing, entrepreuneur, atau siapapun yang tertarik untuk mempelajari bidang pemasaran dengan filosofi dan konsep terkini. Buku ini membahas lengkap topik-topik utama marketing, misalnya celah pasar, posisi, citra, simbol, status, rencana usaha, dan lain-lain. Well narrative, ringkas, mudah dipahami, disertai studi kasus dan cerita-cerita keberhasilan maupun tantangan yang dihadapi berbagai tokoh bisnis beserta perusahaan mereka dengan varian produk yang beragam, mulai dari kacamata hingga mobil tesla. Ada satu dua teori tertentu yang dibahas cukup rinci. Buku ini lebih bermuatan filosofi pemasaran atau pola pikirnya, dan bukan buku yang memberikan kita informasi yang detail langkah per langkah strategi yang sifatnya teknis.
-------------------------------------------------------------------------
Dipidiff.com adalah sebuah media edukasi yang menginspirasi melalui beragam topik pengembangan diri, rekomendasi buku-buku, dan gaya hidup yang bervibrasi positif.
Diana Fitri, biasa dipanggil Dipi, adalah seorang ibu yang gemar berkebun, dan rutin berolahraga. Gaya hidup sehat dan bervibrasi positif adalah dua hal yang selalu ia upayakan dalam keseharian. Sambil mengasuh putra satu-satunya, ia juga tetap produktif dan berusaha berkembang secara kognitif, sosial, mental dan spiritual.
Lulusan prodi Pemuliaan Tanaman Universitas Padjadjaran, Dipi lalu melanjutkan studi ke magister konsentrasi Pemasaran, namun pekerjaannya justru banyak berada di bidang edukasi, di antaranya guru di Sekolah Tunas Unggul, sekolah kandidat untuk International Baccalaureate (IB), dan kepala bagian Kemahasiswaan di Universitas Indonesia Membangun. Setelah resign tahun 2016, Dipi membangun personal brand Dipidiff hingga saat ini.
Sebagai Certified BNSP Public Speaker dan Certified BNSP Trainer, serta certified IALC coach, Dipi diundang oleh berbagai komunitas dan Lembaga Pendidikan untuk berbagi topik membaca, menulis, mereviu buku, public speaking, dan pengembangan diri, misalnya di Kementrian Keuangan, Universitas Negeri Semarang, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, BREED, Woman Urban Book Club, Lions Clubs, Bandung Independent School, The Lady Book Club, Buku Berjalan.id, SMAN 24 Bandung, SMAN 22 Bandung, dan lain-lain. Dipi juga pemateri rutin di platform edukasi www.cakap.com . Dipi meng-coaching-mentoring beberapa remaja dan dewasa di Growth Tracker Program, ini adalah program pribadi, yang membantu (terutama) remaja dan dewasa muda untuk menemukan passion dan mengeluarkan potensi mereka.
Berstatus bookblogger, reviu-reviu buku yang ia tulis selalu menempati entry teratas di halaman pertama mesin pencari Google, menyajikan ulasan terbaik untuk ribuan pembaca setia. Saat ini Dipi adalah brand ambassador untuk Periplus Bandung dan berafiliasi dengan Periplus Indonesia di beberapa event literasi. Dipi juga menjadi Official Reviewer untuk Republika Penerbit dan berpartner resmi dengan MCL Publisher. Kolaborasi buku-bukunya, antara lain dengan One Peach Media, Hanum Salsabiela Rais Management, KPG, Penerbit Pop, Penerbit Renebook, dan Penerbit Serambi. Reviu buku Dipi bisa dijumpai di www.dipidiff.com maupun Instagram @dipidiffofficial. Dipi host di program buku di NBS Radio. Dulu sempat menikmati masa dimana menulis drop script acara Indonesia Kemarin di B Radio bersama penyiar kondang Sofia Rubianto (Nata Nadia). Podcast Dipi bisa diakses di Spotify DipidiffTalks.
Let's encourage each other to shape a better future through education and book recommendation.
Contact Dipidiff at DM Instagram @dipidiffofficial
TERBARU - REVIEW BUKU
Review Buku The Quiet Tenant - Clémence …
23-08-2023 Dipidiff
National Best Seller One of The Most Anticipated Novels of 2023 GMA Buzz Pick A LibraryReads #1 Pick One of The Washington Post’s Notable Summer Books 2023One of Vogue’s Best Books of 2023One of Goodreads’s Most Anticipated Books...
Read moreReview Buku The Only One Left - Riley Sa…
23-07-2023 Dipidiff
Editor's Pick Best Mystery, Thriller & Suspense The Instant New York Times Bestseller Named a summer book to watch by The Washington Post, Boston Globe, USA Today, Oprah, Paste, Country Living, Good Housekeeping, and Nerd Daily Judul...
Read moreReview Buku Helium Mengelilingi Kita - Q…
14-06-2023 Dipidiff
Judul : Helium Mengelilingi Kita Penulis : Qomichi Jenis Buku : Sastra Fiksi, Coming of Age Penerbit : MCL Publisher Tahun Terbit : Maret 2023 Jumlah Halaman : 246 halaman Dimensi Buku : 14 x 20,5...
Read moreReview Buku Earthlings - Sayaka Murata
14-02-2023 Dipidiff
A New York Times Book Review Editors' ChoiceNamed a Best Book of the Year by the New York Times, TIME and Literary HubNamed a Most Anticipated Book by the New York Times, TIME, USA Today, Entertainment Weekly, the Guardian, Vulture, Wired, Literary Hub, Bustle, PopSugar, and Refinery29 Judul...
Read more